Manga Review: Assassination Classroom, Volume 5 by Yusei Matsui

Assassination Classroom #05

Pengarang: Yusei Matsui

Penerbit: Elex Media Komputindo

Tebal: 192 halaman

Tahun terbit: 2016

Rating: 5 of 5 stars

Tapi kalau tidak memperlihatkan hasil akhir, kehebatan kami tersebut tak akan diketahui orang lain, kan?

Pertandingan baseball antara klub baseball dan kelas 3-E berlangsung menegangkan. Kelas 3-E yang dipandang sebelah mata itu ternyata bisa berhasil memimpin dengan poin sempurna. Melihat klub baseball kewalah, Pak Direktur SMP Kunugigaoka pun tak tinggal diam. Dia mengajukan diri sebagai pengganti pelatih baseball, memberi taktik curang pada klub baseball agar menang. Kelas 3-E tidak mau menyerah begitu saja. Ada Sugino yang pandai bermain baseball dan Koro-sensei sebagai pelatihnya!

Source image edited by me

Musim panas telah tiba. Bulan Juli di depan mata. Itu artinya 8 bulan lagi Koro-sensei menghancurkan bumi. Kelas 3-E sedang berlatih olahraga-latihan membunuh Koro-sensei bersama Pak Karasuma. Semakin banyak murid yang berkembang menampakkan potensinya. Untuk keberhasilan membunuh Koro-sensei, pihak Kementerian Pertahanan mengirimkan guru baru yang akan menggantikan Pak Karasuma mengajar olahraga. Akira Takaoka, dulunya adalah anggota Pasukan Udara seperti Pak Karasuma. Pada kemunculannya dia membawa banyak makanan manis, sikapnya bersahabat dapat diterima oleh murid-murid kelas 3-E. Tapi, ada hal mengejutkan di balik senyum ramahnya tersebut yang membuat para murid tidak lagi menyukainya.

Guru yang baik memang sudah seharusnya merasa bimbang. Apa ajaran yang diberikan adalah yang terbaik bagi anak-anak? Walau di dalam hati kebimbangan itu tak pernah berakhir. Tapi di depan anak didik, kita harus menunjukkan keyakinan jangan sampai kebimbangan itu terlihat mereka. Itulah yang membuat pekerjaan sebagai guru menjadi sangat keren, kan?

Buru-buru nulis review ini takut kebawa males *heh*. Oke, oke. Pada volume ini Pak Koro tidak menjadi fokus utamanya. Padahal biasanya dia sering muncul jadi target latihan pembunuhan. Kali ini lebih ke salah satu murid 3-E yaitu Nagisa yang tubuhnya trap banget. Sumpah ya, masih saja aku kena tipu sama muka dan rambutnya yang cewek abis. Dan ternyata ada anak kelas 3-E yang baru tahu kalau Nagisa itu sebenarnya cowok XD. Dari penampilan fisik Nagisa terlihat lemah, tapi ternyata kemampuannya sangat mengagumkan. Sama halnya dengan guru baru, Takaoka yang berwajah ramah ternyata berbahaya. Intinya sih jangan menilai seseorang dari luarnya saja.