01 November 2024

Book Review: The Confidante Pilot by Aranindy

The Confidante Pilot

Pengarang: Aranindy
Penerbit: Clover
Terbit Buku: 20 April 2022
Tebal Buku: 385 halaman
Baca di Gramedia Digital
Rating: ⭐⭐⭐⭐⭐










PC will be one of the most complicated reality shows ever!
Yuni, salah satu produser SomaTV kembali menghadirkan ide  baru untuk program tv terbaru di SomaTV. Sebagai orang yang cukup ambisius, Yuni ingin acara barunya ini bisa menyaingi bahkan mengalahkan acara sebelumnya The Chosen One. Kali ini, Yuni dan Timnya menghadirkan Paradoks Cermin dengan konsep suspense reality show yang baru pertama kali ada di SomaTV. Acara ini bertujuan untuk menyatukan male lead dan female lead di tengah adanya orang ketiga. Agar semakin seru, title male lead, female lead, villain, dan villainess sengaja disembunyikan identitasnya agar para penonton penasaran dan turut menebak-nebak siapakah yang menyandang keempat title tersebut.
Confidante is maybe not a player in the game, but their existence can determine your win or your loss
Terdapat 15 orang yang akan memeriahkan acara Paradoks Cermin. 4 orang di antaranya adalah Kalev, Theo, Julia, dan Sella sebagai pemeran utama. 1 orang bernama Chesarya Magani sebagai penengah, dan 10 orang karakter pendukung. Ke-15 orang ini nantinya tinggal bersama selama 3 bulan dan mengikuti berbagai rangkaian acara seperti mini game, babak kompatibel, dan lainnya sembari menebak siapakah yang berperan sebagai male lead, female lead, villain, dan villainness. Berbagai cara pun mereka lakukan untuk memenangkan acara ini. Lalu, siapakah male lead dan female lead yang sesungguhnya?
Paradoks Cermin is purely a game of mind. If you catch feelings then it's your fault

The Confidante Pilot merupakan bacaan yang menyenangkan sebagai pembuka di tahun 2024. Setelah tahun lalu dibuat sering reading slump gara-gara salah pilih buku, akhirnya buku ini jadi penyelamat. Aku pribadi sudah lama mengikuti seri Broadcasting milik Aranindy dan The Confidante Pilot adalah buku keempat yang aku baca. Seperti yang sudah aku sampaikan tadi, novel ini masih mengusung konsep broadcasting yaitu program tv reality show. Di acara Paradoks Cermin, semua tokoh yang terlibat harus saling menebak dengan benar siapa yang menyandang title male lead dan female lead untuk mendapatkan hadiah. 

Ada 5 orang yang menjadi fokus cerita yaitu Kalev Kusagra, Theo, Sella, Julia dan Chesarya. Dari kelima orang tersebut yang cukup mengambil peran spesial Kalev dan Chesarya. Kedua tokoh tersebut adalah karakter favoritku karena sifat mereka yang agak-agak mirip; tenang, pintar, banyak pertimbangan, selalu berhati-hati, pengamat, dan handal dalam menganalisa keadaan. Aku rasa karakteristik di atas sering jadi template tokoh utama di buku-buku sebelumnya. Aku tidak terlalu terganggu dengan template tokoh dengan karakter tersebut, hanya saja terkadang malah jadi tidak ada pembeda dengan buku lain. 
Careful, Chesarya. People might think we're flirting with each other. 
Meski begitu, aku suka banget dengan interaksi yang dibangun antara Kalev dan Chesarya. Progres kedekatan mereka terasa lambat, tapi pasti. Cara mereka bicara, menyampaikan sesuatu, dan saat bersitegang pun terasa high class(?). Chemistry keduanya kuat banget bahkan seakan-akan Kalev dan Chesarya bisa saling membaca pikiran masing-masing. Saat membaca dialog mereka kadang-kadang aku merasa left out karena hanya mereka yang tahu strategi mereka masing-masing. Semua interaksi mereka membuatku jatuh cinta, gemas, heboh, dan nyengir melulu saking banyaknya kode-kode gombalan khas Kalev yang cheesy tapi nggak cringe. 🥹💖 
Sadly, I don't have a reset button in my mind. So, it's too late, Chesarya. Far too late. I'm afraid I can't go back.
Aku melihat konsep urutan acaranya masih sama dengan yang sebelumnya karena ada rival interaksi saling PDKT lawan jenis, mini game, acara khusus tiap akhir pekan, lalu diakhiri dengan acara final yang menentukan pemenang. Di setiap acara Paradoks Cermin selalu ada intrik-intrik yang makin membuat jalan cerita semakin seru. Favoritku adalah ketika seorang dari grup tertentu mengaktifkan power dan melibatkan Chesarya dan membuatnya tidak bisa bertindak apa-apa. 😶 Namun, saking banyaknya konflik dan flashback terkait konflik tersebut membuatku kebingungan dan harus membolak-balik halaman. Karena aku membaca via buku elektronik, untuk mengecek adegan tertentunya agak susah. Aku jadi harus ekstra konsentrasi dan baca perlahan agar bisa mengingat adegan intrik sebelumnya.

Mendekati bab akhir, aku dikejutkan dengan sebuah plot twist yang membuatku menganga. Yah, sebenarnya dari awal sudah ada petunjuk, tapi tertutupi konflik. Jadinya, aku kurang ngeh. Terakhir, aku sangat puas dengan buku The Confidante Pilot. Gaya penulisan yang sederhana dan mengalir, aku bisa menikmati setiap alur yang dibuat. Reading slump-ku pun terobati ⭐️

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...