Manga Review: HEARTBEATS, Volume 3 by Konno Risa

HEARTBEATS #03

Pengarang: Konno Risa

Penerbit: m&c!

Tebal: 192 halaman

Tahun terbit: 2015

Rating: 3 of 5 stars

Jangan buat cobaan baru dong...

Semester baru, kehidupan Tsukasa sebagai murid SMA berjalan seperi biasa. Sejak malam uji nyali Tsukasa masih memikirkan kalimat terpotong yang diucapkan Arima--ia tidak tahu apa itu. Tsukasa merasa ia semakin dekat dan boleh berharap tentang Arima sejak saat itu juga. Sial, paginya ia bertemu Hasebe, padahal yang sangat ingin ditemuinya pagi itu adalah Arima. 

Tapi segala hal tentang Arima selalu terasa baru dan membuatku tergugah. Kalau seperti ini terus sampai berapa kali lagi aku akan dibuat berdebar-debar oleh Arima?

Di kelas, Tsukasa sedang asyik membayangkan hubungannya dengan Arima yang makin dekat. Tiba-tiba beberapa temannya datang melapor Arima ditembak oleh anak cewek lain, itu kali ke-6 Arima ditembak. Tsukasa pun berniat untuk berjuang lebih keras lagi agar perasaannya dapat diterima oleh Arima. Salah satu rencananya adalah mengajak Arima pergi ke festival di Kuil Kitamiya.

Aku harus bagaimana agar dapat mendekati Arima satu langkah lagi? Bagaimana aku harus bergerak mulai sekarang?

Arima menerima ajakan Tsukasa pergi ke festival tersebut. Tsukasa berdandan rapi menggunakan yukata. Mereka pun berjalan menikmati festival yang ramai dengan orang-orang, stand-stand makanan yang ramai akan pembeli. Seharusnya kencan tersebut menyenangkan dan bisa membuat Tsukasa makin dekat dengan Arima, tapi semuanya berubah menjadi petaka saat Hasebe datang!

Aku salut sama Tsukasa yang tidak malu-malu mengakui perasaannya pada Arima ke orang lain yaitu Hasebe. Soalnya biasanya kalau ketahuan gitu tsundere bakal kumat. Like 'ng--nggak kok! Aku nggak suka sama dia!' kalauitusihaku. Apalagi dia terang-terangan mengajak kencan Arima juga ungkapan 'impian' nggak sengajanya itu bikin malu tapi herannya Arima ini santai aja gitu. Padahal dia ini orang yang disukai Tsukasa lho. Wajar aja aku merasa Arima ini kadang curang soalnya dia nggak pernah kelihatan blushing.
Terus, Arima ini orangnya bisa diandalkan walaupun awalnya nggak ikhlas wkwk XD