Strobe Edge #01
Pengarang: Io Sakisaka
Penerbit: m&c!
Tebal: 200 halaman
Tebal: 200 halaman
Tahun terbit: 2015
Rating: 4 of 5 stars
Rating: 4 of 5 stars
Cerita di mulai Ninako
Kinoshita diminta ibunya untuk membeli kentang dan wortel di toko sayur dan
melarangnya membeli barang yang tidak perlu. Namun, seorang penjual apel
megatakan bahwa apel dagangannya itu manis dan enak, akhirnya Ninako tergerak
hatinya untuk membeli apel tersebut. Sesampainya di rumah, ibunya marah karena
dia membeli apel yang tidak dimintanya.
Saat istirahat di sekolah,
Ninako dan teman-teman perempuannya bergerombol sambil bergosip tentang cowok
populer di kelas sebelah, siapa lagi kalau bukan Ren Ichinose. Cowok itu sudah
banyak yang nembak, tetapi semuanya ditolak. Beredar kabar bahwa Ren sudah
punya pacar—bahkan penyuka sesama jenis.
“Gimana caranya agar disukai ya?”
Sebenarnya ada cowok yang
menyukai Ninako, namun Ninako menganggap dia bukan siapa-siapanya. Cowok itu
selalu meluncurkan semacam kode-setiap kali dia mengatakan sesuatu mengenai
hatinya sambil melihat Ninako. Sayangnya sih, Ninako tidak peka :P
Sebenarnya ada cowok yang
menyukai Ninako, namun Ninako menganggap dia bukan siapa-siapanya. Cowok itu
selalu meluncurkan semacam kode-setiap kali dia mengatakan sesuatu mengenai
hatinya sambil melihat Ninako. Sayangnya sih, Ninako tidak peka :P
Sewaktu pulang sekolah, di
dalam kereta Ninako sedang duduk bersandar. Dia kaget melihat Ren sedang
tertidur pulas, tempat duduknya satu kursi dari Ninako. Lantas, ia langsung
mengirim pesan pada temannya-Ren terlihat tampan sekali waktu tidur. Tepat saat
itu, kereta sudah sampai di stasiun pemberhentian-tempat Ren turun dari kereta.
Karena tergesa-gesa, Ren tidak sengaja menyenggol handphone Ninako dan
menginjak phonestrapnya. Akhirnya, Ren menggantinya dengan yang baru. Sejak
saat itulah, Ren dan Ninako cukup dekat,
“Cinta itu rasanya seperti apa? Dada terasa nyut-nyutan. Pokoknya sedih. Rasanya ingin menangis tanpa sebab. Dada terasa sakit seperti tertusuk. Tapi itu bukan hal yang tidak menyenangkan,”
Kedekatannya dengan Ren
membuatnya makin mengagumi sosok Ren. Sewaktu Ninako terkilir kakinya, di
kereta ia dimarahi ibu-ibu, mengatakan bahwa Ninako anak SMA yang tidak
tahu diri membiarkan orang tua seperti dia berdiri di kereta-tanpa tahu keadaan
Ninako sebenarnya. Di sanalah, Ren membelanya bahkan berpura-pura ketiduran
agar bisa mengantar Ninako sampai rumah.
“Meskipun orang yang kusukai menyukai orang lain... perasaanku padanya nggak akan hilang.”
☆☆☆☆
Ninako gadis polos
yang tidak mengenal cinta. Yang ia tahu getaran di hatinya saat melihat Ren
adalah akibat dari ‘idol power’. Jarang ada komik yang karakternya sejenis ini.
Dan sewaktu dia tahu Ren sebenarnya sudah punya pacar, dia tidak menyerah,
malah menganggap perasaan itu sangat berharga, walau menangis tapi nangisnya
nggak berlebihan seperti komik yang pernah aku baca hehe.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar