azuresekai

23 Januari 2016

Manga Review: The Black Devil and The White Prince, Volume 1 by Makino


The Black Devil and The White Prince #01
Pengarang: Makino
Penerbit: m&c!
Tebal: 192 halaman
Tahun terbit: 2016
Rating: 3 of 5 stars
Aku tidak mengerti apa maksudmu... Kamu adalah kamu.
Yuu Akabane dulunya adalah seorang yang pendiam dan biasa-biasa saja. Memasuki kehidupan SMA, Yuu mengubah penampilannya. Di sekolahnya ada seorang cowok yang keren dan ganteng bernama Shirakawa Takumi dari kelas C dijuluki sebagai Pangeran Putih. Cewek-cewek di sekolahnya, termasuk Yuu menyukai Shirakawa. Yuu bahkan berencana untuk menembak Shirakawa. Sayangnya, ada cowok berwajah seram dan sangat yang selalu berada di sekat Shirakawa yaitu Kurosaki, si Setan Hitam.
source cruchyroll.com
Pada waktu istirahat, Yuu berniat mendekati Shirakawa. Mumpung si Setan Hitam tidak ada. Tiba-tiba Kurosaki datang dari belakang Yuu menendang sebuah bungkusan atau apa yang dipukul oleh seorang murid. Yuu pun berterima kasih karena sudah dilindungi. Namun, Kurosaki justru menolaknya dengan tegas dan tatapan tajam membunuh bahwa ia bukan melindungi Yuu, tapi karena bungkusan itu mengarah ke dirinya. Kurosaki menyuruh Yuu minggir, ia ingin lewat. Sial, helaian rambut Yuu tersangkut kancing Kurosaki. Yuu berusaha untuk melepasnya, tapi Kurosaki malah membentaknya.
Orang yang tidak bisa taat pada peraturan lebih baik pergi saja dari sini.
Suatu hari, orang tua Yuu memutuskan pindah rumah karena rumah yang ditinggali sekarang adalah rumah dinas. Orang tua Yuu juga sudah mengurus formulir untuk masuk ke asrama. Paginya, Yuu pergi ke asrama itu berbekal sebuah peta akses. Beruntung, Yuu bertemu Shirakawa yang kemudian membantunya membawakan kopernya. Yuu dikagetkan oleh seorang penghuni asrama yang jatuh dari pohon nampak ketakutan dan meminta tolong. Rupanya penghuni asrama itu telah membuang permen karet sembarangan mengenai rambut Kurosaki. Jelas saja Kurosaki marah besar. Shirakawa pun berniat menghilangkan permen karet yang menempel dengan cokelat. Kurosaki justru makin marah rambutnya disentuh oleh Shirakawa. Ia menarik kaos Shirakawa hingga terbatuk-batuk. Takut pangeran putihnya dibunuh, Yuu mengeluarkan gunting lalu memotong ekor rambut Kurosaki.
Itu hukuman karena memotong rambut wakil kepala asrama. Sudah kubilang kan? Akulah yang menentukan peraturan di asrama. Mulai sekarang kau akan patuh padaku.

Bagaimana nasib Yuu selanjutnya?

Komik shojo ke sekian yang dibuat versi live actionnya, makanya aku keburu beli penasaran hoho. Oke, dari jalan ceritanya sama seperti komik shojo umum yang pernah aku baca: mudah ditebak. Benci jadi cinta. Pas baca sempat kaget sih, tumben karakternya nggak ganteng-ganteng amat soalnya biasanya ganteng /heh. Karakter Shirakawa tidak terlalu menonjol karena yang jadi pusat cerita sebenarnya Kurosaki. Dan karakter Kurosaki tergambar kuat dengan wajahnya yang garang. Aku bahkan sempat dibuat kesal sama sikapnya yang sombong dan seram =). Di tunggu cerita selanjutnya ~~ \o/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar